Kabag OPS lama Kompol Muhammad Fahrudin, SH diserah terimakan kepada pejabat baru Kompol Edi Subroto, SH. Kemudian Kapolsek Purwodadi dari pejabat lama AKP Kitfirul Aziz diserah terimakan kepada pejabat baru AKP Yudi Ruslan. Sementara itu untuk Kapolsek Loano dari pejabat lama AKP Yudi Ruslan diserah terimakan kepada pejabat baru AKP Kitfirul Aziz. Kapolsek Kaligesing sekarang dijabat oleh AKP Imam Rochadi, menggantikan pejabat lama AKP Hartono, yang kini menjabat sebagai Kapolsek Bayan. Terakhir AKP Eko Sukirno menempati jabatan baru sebagai Kapolsek Grabag, sedangkan pejabat lama AKP Baryono ditarik ke Polwil Kedu.
Penebaran 5.000 Benih Ikan di Bendung Boro
Penanaman Pohon Langka di Gegermenjangan
Selasa, 02 September 2008
6 Pejabat di Lingkungan Polres Purworejo Dimutasi
Polres Purworejo Musnahkan 3.028 Botol Miras
Dalam sambutannya, Kapolres Purworejo Drs. Imran Yunus, MH mengatakan, tak ada ampun untuk segala macam penyakit masyarakat, termasuk di dalamnya miras. “Polri khususnya Polres Purworejo tidak akan berhenti sampai di sini. Ke depan akan terus melaksanakan razia, baik pada penjual, maupun pengguna miras. Dengan terus menerus dilakukan operasi diharapkan masyarakat akan sadar betapa bahayanya penggunaan mirasitu. Tak hanya membahayakan kesehatan penggunanya saja, namun juga membahayakan bagi ketentraman lingkungannya,” papar Imran.
Imran lebih jauh mengatakan, dalam operasi tadi sejumlah 42 orang telah diajukan ke meja hijau dengan amar putusan No. 41-91/Pit. c/2008 Pengadilan Negeri (PN) Purworejo. Adapun denda yang dikenakan bagi terpidana sebanyak itu sebesar Rp 18.700.000,00 dan biaya perkara sebesar Rp 116 ribu.
Secara rinci miras yang dimusnahkan meliputi Anggur 5000 Gemini 498 botol, Anggur Merah 647 botol, Anggur Kolesom 624 botol, Anggur Putih 401 botol, New Port 336 botol, Anggur Beras Kencur 252 botol, Anggur Buah Rema 48 botol, Anggur Barbara 48 botol, Anggur Ketan Hitam 48 botol, Topi Miring 36 botol, Arak Putih 12 botol, Mension Hause 66 botol, Ice Land 10 botol, oplosan 2 botol dan tuak oplosan 2 derigen masing-masing isi 30 liter.
20 Pelajar Badung Terjaring Razia
Sebanyak 20 pelajar terjaring dalam razia ini. banyak juga pelajar yang melarikan diri saat petugas mendekati mereka, namun berkat kesigapan aparat banyak diantaranya yang kembali tertangkap. Dari ke-20 pelajar tadi, 6 diantaranya terjaring di Kota Purworejo dan sisanya 14 siswa terkena razia di Kota Kutoarjo. Parahnya 8 pelajar merupakan perempuan, sedangkan 12 pelajar laki-laki. Sebagian besar dari mereka adalah siswa SMU dan SMK. Untuk selanjutnya mereka dibawa dengan truk milik Polri ke kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Purworejo untuk didata dan diberi pengarahan sebelum diserahkan ke pihak sekolah.
Setelah 45 Tahun Jembatan Sembir Baru Terwujud
Kepala Dinas Kimprasda Kabupaten Purworejo, Ir. Harijadi mengatakan, pembangunan Jembatan Sembir dilakukan dalam dua tahap, selama dua tahun. Pertama dilakukan pembangunan bagian bawah jembatan dikerjakan pada tahun 2007 lalu menggunakan biaya dari APBD II sebesar Rp 2,6 milliar. Sedangkan pembangunan bagian atas jembatan dilakukan tahun ini melalui APBD II Tahun 2008 sebesar Rp 4,4 milliar.
“Jembatan ini memiliki panjang 87 meter dengan lebar 7 meter. Selain itu jalan penghubung mulai dari perempatan Purwodadi-Pasar Krendetan (Jalan Raya Letnan Kemis-red) kini kondisinya telah mulus, dengan aspal HRS,” kata Harijadi.
Dengan dibangunnya Jembatan Sembir maka diharapkan ke depan akan semakin meningkatkan roda perekonomian kedua wilayah. Disamping itu juga dapat menjadi jalur alternatif Bagelen-Purwodadi-Ngombol-Grabag-Kutoarjo. Jembatan ini juga akan menjadi pintu gerbang dari arah barat, sehubungan Kecamatan Bagelen dalam waktu dekat ini akan dicanangkan sebagai Kecamatan Agropolitan.